5 Tips Gunting Kuku Bayi Baru Lahir yang Aman dan Tidak Ribet

5 Tips Gunting Kuku Bayi Baru Lahir yang Aman dan Tidak Ribet

Posted on

banyak sekali ibu muda yang takut ketika memotong kuku bayi, terutama jika si bayi baru lahir. untuk itu, beberapa cara gunting kuku bayi baru lahir yang aman. Seperti yang kita ketahui bahwa kuku bayi yang dibiarkan terlalu panjang biasanya akan menyebabkan kulit si kecil menjadi terluka akibat garukan.

Nah untuk mencegah hal tersebut terjadi, maka kamu dapat mempelajari cara memotong kuku bayi yang baru lahir dengan benar. Bagi sebagian orang tua, banyak yang merasa khwatir ketika mereka akan memotong kuku di kecil.

Karena bayi memiliki kuku yang kecil dan juga lunak. Selain itu, biasanya para orang tua juga merasa khawatir karena si kecil juga bisa saja tiba-tiba bergerak. Kuku bayi yang baru lahir ini akan cenderung tumbuh dengan cepat, walaupun masih terlihat lembut dan juga lunak.

Oleh sebab itu, penting bagi orang tua untuk tidak ragu dan juga harus berani ketika memotong kuku bayi yang baru lahir. Inilah tips aman menggunting kuku bayi baru lahir yang aman, yuk kamu bisa langsung menyimak penjelasan kali ini.

Cara Gunting Kuku Bayi Baru Lahir yang Aman

Sebenarnya menggunting kuku bayi baru lahir yang aman dapat dilakukan tanpa ribet. Berikut ini beberapa tips gunting kuku bayi baru lahir yang aman untuk kamu coba lakukan.

1. Lalukan Pada Saat Bayi Tidur Atau Setelah Mandi

1. Tips pertama yang dapat kamu lakukan ketika ingin menggunting kuku bayi yaitu lakukan pada saat si kecil tertidur maupun setelah mereka mandi.

2. Pada saat si kecil tertidur, maka dia tidak akan terlalu banyak bergerak, sehingga akan memudahkan kamu.

3. Sedangkan pada saat setelah mandi kondisi kukunya akan lebih lunak, sehingga kamu tidak akan merasa kesusahan ketika ingin mengguntingnya.

2. Gunakan Gunting Kuku Khusus

Nah, jika si kecil masih berusia beberapa minggu, maka kami menyarankan kamu untuk memotong kuku si kecil dengan gunting kuku khusus atau kikir kuku.

Pos Terkait:  9 Ciri Hamil Anak Laki-Laki atau Perempuan, Ini Bedanya!

1. Gunting kuku yang dikhususkan untuk bayi tersebut memiliki ujung yang tidak terlalu tajam seperti gunting kuku biasa pada umumnya.

2. Sehingga nantinya kamu tidak perlu khawatir dari si kecil akan terluka ketika kamu memotong kukunya.

3. Gunakan Teknik Memotong Kuku Yang Benar

Selain itu, penting bagi kamu untuk menggunakan teknik memotong kuku yang benar supaya nantinya tidak terluka.

Kamu dapat memegang jari si kecil yang ingin kamu gunting kukunya dan tekan kulit di ujung jarinya untuk memudahkan bunda-bunda dalam menggunting kuku tersebut.

Nah, Jika masih ada kuku yang tersisa. Maka kamu dapat menggunakan alat kikir kuku untuk menghaluskannya dengan mengikuti tepian kuku tersebut.

4. Potong Kuku Bayi Dalam Posisi Aman

Ketika kamu memotong kuku si kecil maka kamu dapat memastikan bahwa posisi kamu nyaman Untuk menjangkau tangannya.

Pastikan juga ruangan tempat memotong kuku si kecil ini memiliki penerangan yang cukup supaya kamu dapat melihat batasan antara Kuku dan kulit dengan lebih jelas.

5. Jangan Panik Saat Menggunting Kuku

Nah, hal tersebutlah yang biasanya terjadi pada setiap bunda-bunda. Jika kamu tidak sengaja melukai ujung jari si kecil, maka kamu tidak perlu khawatir.

Kamu dapat membersihkan langsung lukanya dengan air dingin dan balut dengan tisu.

Setelah itu berikan sedikit tekanan pada lukanya dalam hitungan menit pendarahan tersebut akan segera berhenti.

Perlu kamu ketahui bahwa kamu juga harus menghindari untuk menempelkan plester pada luka di jari si bayi tersebut.

Karena biasanya plester pembalut tuka dapat terlepas dan tertekan serta membuat bayi menjadi tersedak.

Kalimat Cara tersebut dapat kamu lakukan ketika ingin memotong kuku si kecil dengan benar dan juga lebih aman.

Akhir Kata

Itulah 5 cara gunting kuku bayi baru lahir yang aman untuk kamu coba lakukan, semoga kelima cara tersebut bisa sangat membantu sekaligus bermanfaat bagi bunda-bunda sekalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *