Tips Mengatasi Flek Saat Kehamilan Pertama

Tips Mengatasi Flek Saat Kehamilan Pertama

Posted on

Tips mengatasi flek saat kehamilan pertama adalah bisa menjadi referensi ketika mengalami kondisi seperti itu. Adanya flek memang sering dialami oleh ibu hamil dan bukan termasuk hal berbahaya. 

Meskipun begitu, tetap wajib tahu cara mencegah atau mengatasinya supaya tidak berkelanjutan. Dalam artikel ini sudah dijelaskan secara lengkap sehingga pastikan membacanya dengan saksama. 

Tips Mengatasi Flek Saat Kehamilan Pertama

Pada umumnya, flek terjadi pada ibu hamil selama 12 minggu pertama. Flek yang keluar tentu bersifat ringan dan tidak terlalu banyak. Bisa berupa flek warna cokelat, merah, atau merah muda. 

Selain itu, juga tidak dikategorikan sebagai hal berbahaya jika keluar tidak terus-menerus dan berjumlah banyak. Meskipun begitu, lebih baik melakukan pencegahan atau penanganan ketika hal itu terjadi. 

1. Jangan Langsung Panik

Ketika mengalami flek saat kehamilan pertama sebaiknya jangan langsung panik. Mengingat jika kondisi ibu drop atau tidak tenang akan berpengaruh pada janin. Oleh karena itu, lebih baik perhatikan dulu flek yang keluar. Apakah berada dalam jumlah banyak atau sedikit.

Jika sedikit, kemungkinan hanya karena kelelahan. Pasalnya flek yang keluar saat kehamilan memang lumrah terjadi dan tidak serta merta akan mengakibatkan hal berbahaya. 

2. Memastikan Kondisi Kesehatan Mulut Rahim

Tips selanjutnya adalah dengan memastikan kondisi kesehatan mulut rahim. Terutama pada trimester pertama yang memang rentan keluar flek. Salah satu penyebabnya bisa karena mulut rahim yang mengalami iritasi. Maka dari itu, segera konsultasikan ke dokter kandungan untuk mengetahui lebih lanjut kondisinya. 

3. Lebih Banyak Beristirahat

Jika ibu mengalami flek saat awal kehamilan, biasanya dokter akan menyarankan untuk beristirahat lebih lama. Menjaga kondisi tubuh memang sangat penting karena bisa sangat berpengaruh pada kesehatan janin. 

Oleh karena itu, tidak heran jika ibu hamil dianjurkan untuk tidak kelelahan. Meskipun begitu, bukan berarti tidak boleh untuk melakukan berbagai aktivitas atau bekerja. Namun jika tubuh sudah merasa lelah maka harus segera diistirahatkan. 

4. Jangan Melakukan Aktivitas yang Terlalu Berat

Melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat tentu akan menyebabkan tubuh mudah lelah. Oleh karena itu, jika sedang mengandung sebaiknya hindari aktivitas berat tersebut. 

Aktivitas berat tersebut bisa berupa mengangkat barang-barang  atau melakukan pekerjaan rumah terus-menerus. Bagi ibu hamil sebaiknya jangan mengangkat barang yang beratnya lebih dari 4,5 kg atau ukur sesuai kemampuan. 

5. Jangan Berhubungan Seks Terlebih Dahulu

Jika sedang dalam masa kehamilan sebaiknya jangan berhubungan seks terlebih dahulu. Terutama ketika kondisi ibu cukup lemah dan masih berada di awal kehamilan. Ketika mengandung, hormon kehamilan akan menyebabkan serviks. 

Jadi, lebih sensitif dari biasanya. Hal itu karena suplai darah menuju vagina dan leher rahim semakin meningkat dengan cepat. Hal itulah yang mengakibatkan ibu hamil rentan mengalami setelah berhubungan intim. 

6. Minum Air Putih Lebih Banyak

Tips mengatasi flek saat hamil juga bisa dengan minum air putih yang banyak. Hal itu Karena di masa awal kehamilan biasanya tubuh akan membutuhkan cairan lebih banyak. 

Maka dari itu, harus memperhatikan kondisi tubuh supaya tidak terjadi dehidrasi. Apalagi dehidrasi bisa menimbulkan kontraksi yang akhirnya mengakibatkan bayi lahir prematur. Selain itu, banyak minum juga akan meringankan mual di pagi hari, keputihan, atau mules. 

7. Selalu Menjaga Kebersihan Vagina

Menjaga vagina tetap bersih adalah salah satu tips mengatasi flek. Ketika membersihkan vagina, sebaiknya memakai sabun yang tidak ada tambahan pewangi dan dengan air mengalir.Pasalnya, jika memakai sabun dengan pewangi, maka bisa mengakibatkan iritasi di area organ intim. 

Selain itu, perhatikan juga ketika membasuh area vagina sesudah buang air kecil. Jadi, cara yang terbaik adalah membasuh dari depan ke belakang. Tujuannya supaya bisa mencegah risiko masuknya bakteri yang menyebabkan infeksi. 

8. Rutin Periksa Ke Dokter

Pada masa kehamilan, sebaiknya ibu rutin memeriksakan diri ke dokter meskipun dalam keadaan sehat. Tujuannya untuk memastikan kondisi tubuh dan memantau perkembangan janin. Dengan begitu, akan lebih aman dan bisa berjaga-jaga ketika ada sesuatu hal yang terjadi. 

9. Memperhatikan Pola Makan

Tips yang terakhir adalah memperhatikan pola makan. Pastikan mengonsumsi makanan atau minuman yang sehat. Selain itu, harus mencukupi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan begitu, janin dalam kandungan akan ikut sehat dan bisa meminimalisir terjadinya flek. 

Kesimpulan

Tips mengatasi flek saat kehamilan pertama adalah acuan yang tepat supaya lebih memahami kondisi ketika hamil. Dengan begitu, tidak akan mudah merasa panik ketika mengalami kondisi seperti itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *