Ada banyak manfaat kangkung untuk anak mulai dari untuk pencernaan hingga membantu menjaga daya tahan tubuhnya. Hal ini perlu diketahui oleh para orang tua yang ingin memberikan asupan bergizi bagi anak. Terlebih daun yang mudah ditemukan di Indonesia ini terbilang mudah untuk diolah seperti dengan direbus atau ditumis bersama aneka variasi bahan seperti jamur, udang, tauco bahkan daging sapi.
Apa Saja Manfaat Kangkung untuk Anak Hingga Sebaiknya Rutin Dikonsumsi?
Manfaat kangkung untuk anak datang dari kandungannya yang terbilang kaya, mulai dari vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, protein, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, hingga zinc. Untuk mendapatkan manfaat dan rasa terbaik dari kangkung, sebaiknya kangkung ini dimasak sekitar 30 detik saja.
Lebih jauh, berikut ini daftar manfaat kangkung bagi anak:
1. Baik bagi Pencernaan Anak
Dalam setiap 100 gram kangkung, terdapat sekitar 2 gram serat yang baik untuk menjaga fungsi saluran pencernaan anak. Inilah yang kemudian membuat kangkung bisa jadi alternatif terbaik untuk anak yang mengalami masalah pencernaan seperti sembelit dan diare. Tentu saja, orang tua bisa membuatkan aneka menu sayur kangkung agar konsumsinya lebih rutin dan teratur.
2. Baik untuk Mata Anak
Kangkung juga kaya akan vitamin A yang berguna untuk membantu menjaga kesehatan mata anak. Lebih jauh, vitamin A ini juga diyakini dapat melindungi kornea dan lapisan mata dari berbagai infeksi yang dipicu oleh bakteri maupun virus. Selain itu, vitamin A juga membantu meningkatkan produksi cairan untuk menjaga kelembaban mata.
3. Mencegah Kerusakan Hati
Kangkung juga dapat membantu tubuh untuk memproduksi enzim yang berguna untuk mengeluarkan racun dan zat-zat sisa. Hal ini kemudian dapat membantu meringankan kerja hati atau liver sekaligus menjaganya untuk tetap sehat. Inilah alasannya mengapa sayur ini dapat membantu melindungi hati dari kerusakan, luka maupun peradangan.
4. Mencegah Diabetes pada Anak
Kangkung dapat membantu proses penyerapan gula dalam darah sehingga anak dapat terhindar dari risiko diabetes. Ya, penyakit yang satu ini tak hanya terjadi pada orang dewasa saja, namun juga pada anak. Konsumsi kangkung secara rutin dapat membantu tubuh anak agar lebih aman dari masalah yang belakangan makin banyak terjadi ini.
5. Membantu Mengatasi Anemia
Selain diabetes, masalah lain yang juga bisa dialami oleh anak adalah gejala anemia. Kandungan zat besi dan fosfor yang ada dalam kangkung dapat membantu anak untuk mengatasi gejala anemia yang biasanya ditandai dengan anak yang sering merasa pusing. Namun tentu saja, kondisi tersebut tidak bisa diredakan secara instan dengan mengonsumsi kangkung, melainkan dengan konsumsi secara rutin dan konsisten.
6. Mencegah Dehidrasi pada Anak
Kandungan mineral bermanfaat dalam kangkung ternyata juga bisa membantu anak untuk terhindari dari dehidrasi. Kangkung mengandung kalium dan natrium yang dapat menjaga keseimbangan cairan dan kadar elektrolit. Dengan demikian, anak tidak akan mudah kehilangan terlalu banyak cairan meskipun memiliki aktivitas fisik yang padat.
7. Membantu Meningkatkan Kualitas Otak Anak
Vitamin B kompleks dan omega 4 juga terdapat dalam kangkung. Artinya sayuran ini bisa membantu meningkatkan kinerja otak. Untuk bisa mendapatkan manfaatnya, akan lebih baik jika sayur kangkung dikonsumsi selama masa pertumbuhan untuk memastikan peningkatan kapasitas otak anak. Dengan begitu, jangan heran jika anak bisa menjadi lebih cerdas karena konsumsi kangkung sejak kecil secara rutin.
8. Membantu Menjaga Daya Tahan Tubuh Anak
Kangkung juga memiliki kandungan betakaroten yang berfungsi sebagai antioksidan. Artinya, sayuran ini dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh pada anak. Kandungan ini akan memaksimalkan adanya vitamin dan mineral penting lainnya dalam menunjang sistem umun. Dengan demikian, anak tidak akan mudah jatuh sakit.
Kesimpulan
Demikianlah berbagai manfaat kangkung untuk anak yang bisa didapat dengan konsumsi yang rutin dan tepat. Selain itu, pastikan orang tua mengolah sayuran ini dengan baik agar nutrisi di dalamnya tidak banyak menghilang namun tetap disukai oleh anak.